Author:admin unimedPublished on:Published in:News
Pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu dari tiga pilar utama Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sebagai wujud implementasi kewajiban tersebut, Tim Dosen dari Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Medan (Unimed) melaksanakan kegiatan pengabdian bertajuk “Pendampingan Pembelajaran Sprechen Level A2 Berbasis Permainan Tradisional bagi Siswa Kelas XI SMA Negeri 5 Pematangsiantar.”
Kegiatan ini diketuai oleh Dr. Surya M. Hutagalung, M.Pd, dengan anggota tim terdiri dari Ahmad Sahat Perdamean, S.Pd., M.Pd., Tanti Kurnia Sari, S.Pd., M.Hum., Indah Aini, S.Pd., M.A., dan Ryan Dallion, S.Pd., M.Pd. Lima mahasiswa Unimed juga turut terlibat, yaitu Yulia Nadhira, Edo Clinton Damanik, Mayang Sari Marpaung, Mehran Ranieri, dan Putri Roganda Pane.
Kegiatan yang berlangsung di SMA Negeri 5 Pematangsiantar ini dibuka secara resmi oleh Kepala Sekolah Rahmat Nasution, S.Pd., M.Pd., serta didampingi oleh guru Bahasa Jerman, Rina Tiarlina Saragih, S.Pd., M.M., dan Elvrida Simanjuntak, S.Pd.
Latar belakang kegiatan ini adalah rendahnya kemampuan berbicara siswa dalam pelajaran Bahasa Jerman, khususnya pada level A2. Minimnya aktivitas berbicara, rendahnya motivasi serta kepercayaan diri siswa, serta kurangnya variasi dalam metode penyampaian materi oleh guru menjadi tantangan utama dalam proses pembelajaran.
Sebagai solusi, tim pengabdian menghadirkan pendekatan baru melalui penggunaan permainan tradisional sebagai media pembelajaran. Metode ini tidak hanya meningkatkan kemampuan sprechen (berbicara) siswa, tetapi juga menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan mendukung pengembangan kepercayaan diri serta kreativitas.

Tim pengabdian juga memberikan pelatihan kepada guru mengenai penerapan permainan tradisional dalam kelas Bahasa Jerman serta menyerahkan alat dan bahan untuk mendukung proses pembelajaran. Selama kegiatan berlangsung, siswa menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti pembelajaran. Permainan tradisional terbukti mampu menarik minat dan semangat belajar mereka dalam menggunakan bahasa Jerman secara aktif.
Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Pematangsiantar, Rahmat Nasution, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasi mendalam kepada tim Dosen Unimed atas kegiatan yang sangat bermanfaat tersebut. “Kami sangat berterima kasih atas pendampingan yang dilakukan. Harapan kami, kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan dikembangkan agar siswa semakin berprestasi dan berminat dalam belajar Bahasa Jerman,” ujarnya.
Guru mata pelajaran Bahasa Jerman, Rina Tiarlina Saragih, S.Pd., M.M., dan Elvrida Simanjuntak, S.Pd., juga mengungkapkan rasa terima kasih atas inovasi media pembelajaran yang diberikan. “Baru pertama kali kami menemukan media pembelajaran sprechen yang memanfaatkan permainan tradisional. Ini sangat membantu kami dalam meningkatkan mutu dan hasil pembelajaran Bahasa Jerman di sekolah,” ungkap mereka.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan pendekatan inovatif melalui permainan tradisional dapat menjadi solusi konkret dalam meningkatkan keterampilan berbicara siswa dalam Bahasa Jerman dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di Sumatera Utara.(Humas Unimed/zr)